Satu-Tiga
takkan bisa memadu rasa
sama-sama menanak duka
itu kutuk, kata bunda
sedang kau tutup telinga dan mata
semula angin berlalu tak meninggalkan jejak
lantas kembali mengobrak-abrik tanak
jangan sampai kau beranak
atau sesak kuliti beranak
Satu-Tiga
harusnya kau putuskan rantai itu
sedepa langkah yang lalu
o, waktu, binasakan saja arahmu!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar